Example 728x250

TERKAIT PTSL KALURAHAN KEDUNGKERIS TAK KUNJUNG RAMPUNG, PANEWU BUKA SUARA

kantor kapanewon nglipar.(@arf_)

GUNUNGKIDUL (DIY) | JurnalisIndependen.co.id – Panewu Nglipar, Gunungkidul, D.I. Yogyakarta, Sustiwiningsih memberikan tanggapannya terkait program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) di Kalurahan Kedungkeris yang terkesan lambat. Pihaknya, saat ini telah melakukan komunikasi dengan lurah untuk memantau proses PTSL yang sejak 2018 belum selesai.

“Berdasarkan data K1 tinggal dua yang belum selesai, sedangkan untuk K3 nya berjumlah puluhan masih proses,” ucap Sustiwiningsih saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (4/9/2025) siang.

Lebih lanjut Sustiwiningaih menerangkan bahwa, pihaknya melakukan langkah-langkah monitoring serta evaluasi. Ia menjelaskan Insepektorat Daerah juga telah melakukan audiet reguler rutin di Kalurahan Kedungkeris.

sustiwiningsih panewu nglipar saat ditemui awak media.(@arf_)

“Dalam rangka audit reguler Inspektorat sudah turun di Kedungkeris,” tegasnya.

“Walaupun PTSL itu di era lurah yang lama, kami selalu tegaskan kepada pamong maupun lurah baru, untuk ikut tanggungjawab mengawal setiap prosesnya,” imbuhnya.

Kendati begitu, pihak Kapanewon Nglipar mengawal PTSL K1 dengan memastikan proses berjalan lancar sesuai prosedur yang siap diterbitkan sertifikat.

Menurut Sustiwiningsih, setiap proses PTSL harus terukur sesuai dengan Standar Operasional Prosedur sesuai target waktu penyelesaian.

“Apa yang menjadi kendal harus didalami, kami juga sudah tegaskan kepada lurah untuk pro aktif mengawal PTSL yang sedang berproses,” paparnya.

Panewu Nglipar itu juga memberikan instruksi kepada lurah untuk memastikan proses berjalan lancar dan sesuai waktu yang telah ditargetkan.

(Red/Arfian)

Penulis: Arfian AditaEditor: Redaksi.Yk

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *