PASURUAN, Jurnalisindependen.co.id – Pelayanan SPBU Watestani Nguling Kabupaten Pasuruan lebih mengutamakan pedagang eceran yang membeli menggunakan tangki motor yang di modif daripada konsumen langsung yang akan mengisi bahan bakar ke tangki sepeda motor maupun mobilnya.minggu (29/05/2025).
Dari pantauan Beberpa Aktivis dan para media serta ormas dilapangan didapat, pasca antrian konsumen di SPBU Watesni Nguling yang akan mengisi bahan bakar ternyata dikesampingkan.
Petugas SPBU tersebut lebih mengutamakan pedagang yang membeli dengan menggunakan para tangki motor yang di modif untuk dijual eceran.
Samsul fina dan Sutris alias padel salah satu warga Nguling yang melihat praktek pembelian BBM dengan menggunakan tangki modifikasi mengaku kesal dengan ulah mereka.
“Jujur saya sangat resah dengan cara mereka (pemilik sepeda motor tangki modifikasi) yang sering kali tidak antri pada saat masuk SPBU. Dan jengkelnya saya, mereka tampak dibiarkan oleh petugas pengisi bahkan mereka tampak akrab,” ujar 2 warga tersebut
Hal tersebut mengakibatkan antrian panjang kendaraan yang akan mengisi bahan bakar
Salah satu anggota aktivis Basori dan Rahmad ketua dari Raja Terakhir sidak kebenaran nya.
“Ada saja cara untuk mendapatkan BBM Subsidi di SPBU secara ilegal. Padahal pembatasan penjualan tersebut sudah dilakukan agar BBM Subsidi tersalurkan kepada orang yang tepat’’ ungkapnya.
Terpisah, Petugas SPBU Watestani ketika dikonfirmasi hanya terdiam dan tidak nahu menahu. (R/GA)